Sistim Zonasi Penerimaan Siswa Baru, Masih Pro dan Kontra

    Sistim Zonasi Penerimaan Siswa Baru, Masih Pro dan Kontra

    Padang-Sistem penerimaan peserta didik baru jalur zonasi yang tujuannya memastikan semua anak Indonesia mendapat akses pendidikan secara adil dan merata  masih menuai pro dan kontra dikalangan masyarakat, Ada yang berharap seleksi murid dapat sepenuhnya dilakukan dengan memprioritaskan anak yang tinggal dekat sekolah dan ada yang mintak sistim zonasi dihapuskan saja karena tidak sesuai dengan hati nurani.

    Namun, ada pula yang berpendapat bahwa seleksi berdasarkan zonasi kadang tidak obyektif sehingga faktor lain yang lebih subyektif, seperti hasil ujian nasional, perlu juga dipertimbangkan.

    Kepala Dinas Pendidikan Sumbar Barlius  di Padang Senin (8/7/2024), menyatakan, seleksi murid.kalau  hanya pakai  melalui jalur zonasi saja tidak memungkinkan. Ia mencontohkan satu kasus di mana tinggal di rumah kelurahan  yang sama, tetapi dengan kemampuan  yang berbeda. Dalam kasus itu, sekolah tidak bisa memilih kedua siswa berdasarkan zonasi sehingga yang dipilih berdasarkan prestasi ujian nasional terbaik.

    Menurut  Soni.SH.Mhum Praktisi Hukum di sumbar, seharusnya penerimaan siswa baru dengan sistim zonasi di kaji ulang lagi sebaik mungkin, karena tiap tahunnya menimbulkan polemik dan kisruh, Pendidikan seharusnya berkeadilan bukan mempersusah peserta didik dan wali murid.

    Mahyan Kabid SMA Dinas Pendidikan Sumatera Barat  ketika di  hubungi senin 8/7/2024 oleh media ini, dia terlihat bungkam dan tak mau memberikan tanggapan tetang masalah zonasi ini, mungkin dengan alasan terlalu banyaknya  orang yang menepon nya untuk mintak tolong, sehingga timbul ketakutan dalam dirinya.(***)

    Adi Kampai

    Adi Kampai

    Artikel Sebelumnya

    Tak Ingin Seniman Musik Diabaikan, Keluarga...

    Artikel Berikutnya

    Bupati Solok Terima penghargaan Apresiasi...

    Berita terkait

    Rekomendasi berita

    Nagari TV, TVnya Nagari!
    Hendri Kampai: Revolusi Penulisan Rilis Berita dengan Bantuan Artificial Intelligence (AI)
    PILPRES, PILKADA, dan Masa Depan Kabupaten  Tanah Datar
    Buka Turnamen Layang-Layang, Rusma Yul Anwar : Bisa Jadi Even Parawisata Tahunan
    Kampanye di hari ke 10, Erman Safar Didampingi Partai Pengusung